Halo Sobat Bang Firman’s Blog …
Saya percaya bahwa setiap tahunnya kita memiliki cerita dan pengalaman yang berbeda-beda, tidak terlupakan dan bahkan menarik untuk diceritakan kepada orang lain. Cerita dan pengalaman yang kita ukir setiap tahunnya tentu juga memiliki kesan dan pesan yang bisa kita jadikan pelajaran untuk menjadi lebih baik ke depannya.
Tidak terasa tahun 2018 pun berakhir, lalu tibalah tahun baru 2019. Saatnya merancang resolusi lagi. Meski terdengar klise, tidak ada salahnya jika kita kembali merancang mimpi dan resolusi di tahun yang baru ini. Abaikan mereka yang mengucap, “Resolusi lagi? Memang yang tahun kemarin sudah kejadian?”
Tidak perlu membuat resolusi muluk-muluk yang mungkin akan langsung terlupakan bahkan di pekan pertama tahun baru. Baiknya kita mencoba mulai dari hal-hal kecil yang bisa diterapkan di keseharian, namun jangan lupakan juga mimpi dan harapan yang harus tetap dipupuk. Agar lebih realisitis, coba tentukan resolusi yang lebih nyata dan tidak sekadar wacana. Lebih spesifik dan mudah dilakukan, resolusi traveling misalnya.
Iya, resolusi traveling. Cukup realitis dan spesifik, bukan? Pastinya! Mudah untuk diwujudkan? Tergantung! Tergantung seberapa besar keinginan dan usaha kita untuk mewujudkannya. Apapun hal yang berkaitan dengan traveling dan liburan yang belum sempat terwujud hingga saat ini, bisa kita jadikan salah satu target resolusi baru di tahun baru. Entah itu mencakup gaya hidup #SmartTraveling yang ingin diterapkan, goals yang ingin dicapai, destinasi yang ingin dituju, list-to-do yang paling ingin dilakukan saat traveling, atau hal-hal unik dan menarik yang lainnya.
By the way, sebagai pecinta traveling saya sendiri tentu punya beberapa resolusi traveling 2019 yang ingin sekali saya wujudkan tahun ini. Hehe… Penasaran apa salah satu resolusi traveling saya tahun 2019 ini? Foto di bawah ini sepertinya akan sedikit membantu menjawab.
Betul sekali. Bali! Traveling ke Bali adalah salah satu resolusi yang ingin sekali saya wujudkan di tahun 2019. Faktanya, saya memang belum pernah dalam seumur hidup saya menginjakkan kaki di Pulau Dewata yang namanya kian mendunia sejak film Eat Pray Love yang dibintangi oleh aktris kenamaan Hollywood, Julia Roberts mencuat ke publik dan membanjiri layar bioskop. Sekarang, siapa sih di dunia ini yang tidak mengenal Bali? Sayangnya, saya sendiri malah belum pernah ke sana. Hiks …
7 TIPS JITU AGAR RESOLUSI TRAVELING TERWUJUD DAN BERKESAN
What? Apa? Kamu juga sama seperti Bang Firman? Belum pernah traveling ke Bali? Duh! Tenang-tenang. Kalian tidak sendirian kok, guys.
Nah, daripada melow terus meratapi nasib karena belum bisa terbang ke Bali. Saya punya tips nih yang semoga saja jitu dan ampuh untuk kalian yang sama-sama punya resolusi traveling ke Bali tahun ini. Semoga membantu untuk mewujudkan traveling ke Bali dan menorehkan kesan yang tak terlupakan. Yuk disimak …
1. Menabung dan Mempersiapkan Budget
Sebelum poin 1 ini dibahas lebih detil, tentunya kita semua setuju bahwa Niat adalah poin nomor wahid yang harus tercetus di hati lalu dilanjutkan dengan action. Ya, action untuk mewujudkan resolusi, jadi tidak hanya sebatas wacana, wacana dan wacana. Mulailah dari menabung dan mempersiapkan kebutuhan budget traveling.
Ingat! Mau liburan dan traveling tentu saja harus punya modal. So, sebagai generasi #SmartTraveling kita perlu membuat rencana keuangan yang baik dan terukur, salah satunya untuk mengestimasi pengeluaran selama traveling nanti. Sesuaikan rencana traveling dengan keuangan yang kita miliki. Jika memang berniat untuk traveling ke Bali atau tujuan destinasi lainnya dan hanya memiliki pendapatan alakadarnya setiap bulan, maka menabunglah mulai jauh-jauh hari. Jika kondisi keuangan tidak mendukung, maka jangan dipaksakan ya.
2. Mencari dan Memanfaatkan Promo Travel Fair
Merasa traveling terlalu mahal jika hanya mengandalkan uang tabungan? Tenang. Kan ada banyak travel fair yang biasanya memberikan berbagai keuntungan bagi kita para pecinta traveling, seperti promo tiket murah pesawat dan kereta api ke berbagai destinasi domestik maupun internasional, termasuk Bali pastinya. Hehe…
Agar tetap up-to-date dan mendapatkan promo yang diinginkan, maka perhatikan beberapa poin tips keren berikut:
Bagi saya, memanfaatkan beragam tawaran menarik dan menguntungkan dari penyelenggara event travel fair seperti ini juga merupakan sebuah bentuk nyata gaya hidup #SmartTraveling di era digital ini lho.
3. Mengikuti Lomba Berhadiah Traveling
Kalau masih merasa sulit mengatur tabungan untuk traveling dikarenakan banyaknya kebutuhan sehari-hari dan atau tidak punya banyak waktu untuk menyempatkan hadir ke event-event Travel Fair, saya punya tips solusi menarik sekaligus menantang nih. Coba ikut dan menjajal keberuntungan di lomba-lomba yang berhadiah traveling aja.
Saya termasuk orang yang pernah beberapa kali mencoba mengikuti lomba yang berhadiah traveling, karena ingin merasakan sensasi traveling tanpa perlu mengeluarkan budget sepersen pun untuk transportasi dan akomodasinya, bahkan terkadang ada tambahan hadiah uang saku juga. Seperti lomba-lomba yang diselenggarakan RedDoorz misalnya. Baru-baru ini ada info lomba yang recommended banget untuk kamu coba dari RedDoorz, yaitu Lomba Foto yang berhadiah liburan gratis ke kota destinasi yang kamu inginkan (kalau saya sih pasti pilih Bali ) dengan transportasi dan akomodasi ditanggung RedDoorz! Wah lumayan banget, kan? Informasi selengkapnya, cukup klik gambar di atas ya.
4. Menentukan Schedule, Destinasi dan Menyusun Itinerary
Unfortunately, saya bukanlah blogger seperti kebanyakan yang notabenenya seorang pekerja lepas. Saya bekerja sebagai guru di suatu Yayasan Pendidikan. So, it’s not easy for me untuk pergi traveling sesuka hati. Saya hanya bisa mengandalkan waktu-waktu liburan sekolah di tempat saya, atau mungkin mengajukan cuti terlebih dahulu dan pastinya membereskan tugas-tugas agar selama liburan tidak diganggu urusan pekerjaan. Tentunya waktu liburan yang paling saya harapkan adalah ketika libur lebaran pada bulan Juni 2019 nanti. Semoga bisa saya manfaatkan untuk mewujudkan traveling ke Bali.
Nah, jika schedule traveling sudah ditentukan, maka jangan lupa tentukan destinasi selama di Bali dan membuat itinerary ya. Ada banyak pilihan wisata yang bisa kita tuju di Pulau Dewata ini. Mulai dari wisata budaya, sejarah, kuliner, hingga wisata alamnya yang berlimpah bisa kita nikmati.
Memangnya Bang Firman di Bali mau ke mana saja sih? Setelah menumpuk di pikiran, dan berimajinasi seolah-olah sudah berada di tempat tujuan, maka hal-hal yang ingin saya lakukan di destinasi-destinasi yang saya tuju selama di sana, antara lain:
Menyejukkan Mata, Hati dan Pikiran di Ulun Danu Bratan Bedugul, Tabanan.
Siapa yang tidak mengenal Pura eksotis nan ikonik ini? Kamu merasa tidak asing dan seolah pernah melihatnya, padahal menginjakkan kaki ke sana saja belum sama sekali. Tidak perlu heran, Pura ikonik ini memang sering sekali kita lihat penampakannya, karena ia terdapat pada selembar Rupiah pecahan 50.000. Lupa? Monggo dicek lagi uang ‘biru’ nya ya. Hehe …
Pura ini bernama Ulun Danu Bratan. Ulun artinya tepi dalam bahasa Indonesia sedangkan Danu berarti danau. Jadi Pura Ulun Danu artinya pura yang berada ditepi danau. Tepatnya berada di tepi danau Bratan Bedugul, Tabanan yang berada di daerah dataran tinggi sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut. Karena berada di area dataran tinggi, membuat udara di sekitar area pura sangat sejuk.
Bagaimana? Pemandangannya sangat menyejukkan mata dan hati siapapun yang melihatnya, kan? Sekedar informasi, ada dua tempat wisata pura terkenal di Bali yang memiliki nama sama, yaitu Pura Ulun Danu, namun lokasinya berbeda. Jadi, jangan sampai salah ya.
Bersepeda Sambil Menikmati Indah dan Hijaunya Terasering Sawah Tegalalang, Ubud.
Terasering Sawah Tegalalang di Ubud menjadi tempat yang memiliki daya tarik tersendiri hingga akhirnya banyak didatangi wisatawan. Terlebih lokasi ini pernah menjadi lokasi yang populer dalam film Eat, Pray, Love yang dibintangi Julia Roberts. Rata-rata wisatawan asing memang ingin merasakan suasana khas pedesaan di Pulau Dewata Bali. Tempat ini menjadikan Bali sebagai destinasi wisata dengan keunikan seni budaya, keindahan panorama alam, dan lingkungan yang aman.
Hamparan sawah berundak yang disajikan oleh objek wisata terasering sawah Tegalalang di Ubud ini memang indah dan menyejukkan mata. Lokasi ini dikunjungi saat perjalanan dengan rute Kintamani – Ubud, tempatnya sendiri tidak jauh dari objek wisata Ubud dan merupakan objek wisata di Bali yang wajib dikunjungi.
Mengintip Pesona Keindahan Secret Point Pantai Kelingking di Nusa Penida.
Nah, setelah puas menikmati pemandangan yang serba hijau, di dataran tinggi sejuk Tabanan dan area persawahan eksotis Ubud. Saatnya melihat pemandangan serba biru yang terhampar di lautan. Dan untuk urusan ini, entah mengapa pemikiran saya selalu tertuju ke Nusa Penida. Ya, Nusa Penida. Salah satu wisata pantai di Bali yang paling ingin saya kunjungi adalah di Nusa Penida ini, salah satunya Pantai Kelingking yang tersembunyi di balik tebing yang tinggi. Pastinya sangat memacu adrenalin untuk mencapai spot pantai yang cantik ini.
5. Memperbanyak Referensi Seputar Traveling
Agar traveling ke Bali semakin berkesan, pastinya jangan lupa untuk mencari referensi yang tepat dan sesuai dengan keinginan. Nah, untuk urusan referensi seputar traveling, saya punya rekomendasi yang bagus nih, guys. Saya suka sekali berkunjung ke blog.reddoorz.com. Blog ini memiliki cukup banyak referensi traveling dan liburan, mulai dari rekomendasi destinasi wisata, rekomendasi tempat makan, rekomendasi tempat menginap, sampai tips & trick seputar traveling. Serunya, terkadang banyak juga tips dan trik yang bagi saya lucu, menarik dan anti-mainstream, tetapi memang kita butuhkan. Keren dan recommended pokoknya!
Oh iya, yang dibahas di Blognya RedDoorz ini tidak hanya seputar wisata di Indonesia saja lho. Wisata mancanegara juga banyak referensinya di sini. Pastinya akan bermanfaat untuk melengkapi ide-ide saat traveling ke luar negeri.
6. Mengikuti Travel Influencer di Media Sosial
Alih-alih sedang berkunjung ke blognya RedDoorz untuk mencari informasi yang saya inginkan, saya malah menemukan artikel tips dan trik yang menarik bagi saya dan pastinya bisa menjadi referensi tambahan untuk membuat traveling saya ke Bali lebih berkesan nantinya. Artikel itu berisi beberapa rekomendasi Travel Influencer di media sosial (khususnya Instagram) yang layak diikuti sebagai sumber referensi traveling. Wow! Ide artikelnya keren, kan? Saya sih pastinya butuh sekali informasi ini. Mereka pasti pernah ke Bali dan hunting foto-foto keren untuk mempercantik feed media sosial mereka. Hehe …
Kamu mau tahu juga artikelnya? Baca di sini ya >>> Cari Referensi Traveling? Follow 6 Akun Instagram Travel Influencer Ini!
7. Memilih Akomodasi Terbaik Menggunakan Aplikasi Traveling
Menyiapkan budget, mengatur schedule, mencari referensi. Semuanya sudah. Bagaimana? Cukup, kah? Tunggu! Masih ada satu lagi. Di zaman yang semakin canggih, tentunya ada banyak perangkat yang bisa membantu kamu dalam kegiatan sehari-hari seperti halnya saat traveling. Yup! untuk mempermudah kamu selama traveling liburan, ada beberapa aplikasi yang bias diunduh untuk kebutuhan seputar traveling. Selain Peta, Navigasi, Cuaca atau Info Penukaran Mata Uang, tentunya kita juga butuh aplikasi untuk keperluan Akomodasi Penginapan.
Kini, untuk mencari akomodasi penginapan terbaik selama traveling dengan harga yang terjangkau tentu semakin mudah. Kamu cukup buka smartphone dan instal aplikasi yang dibutuhkan. Tinggal klik, klik dan klik. Tapi, kita tetap harus pintar-pintar memilih akomodasi penginapan. Untung saja sekarang ini banyak penginapan yang murah tapi tidak murahan, salah satunya dengan menginap di RedDoorz.
RedDoorz di Bali pun cukup banyak tersebar di beberapa wilayah kota Denpasar dan lainnya. Harga yang ditawarkan pun sangat terjangkau. Akomodasi dengan harga promo mulai dari Rp. 99.000 bisa kita temukan di Bali dengan RedDoorz. Seperti RedDoorz Plus @ Mahendradatta Denpasar nih yang sudah menjadi target incaran saya untuk menginap selama traveling ke Bali nanti. Bayangkan untuk satu kamar per malamnya, harganya hanya sebesar Rp. 99.000 saja (dalam waktu promo). Wow! Padahal fasilitasnya beragam dan cukup lengkap, seperti Desk, Ruangan Non-Smoking, Kolam Renang, Penyimpanan Bagasi, Water Heater, Room Service, Front Desk 24 Jam dan Area Parkir Mobil.
Dan kita tidak perlu khawatir selama menginap di RedDoorz. Dengan taglinenya ‘Finest Standardised Accommodation‘, RedDoorz memberikan akomodasi terbaik yang memberikan rasa aman dan nyaman layaknya hotel berbintang. Di setiap kamar yang kita pesan, RedDoorz sudah pasti menjamin tersedianya 6 fasilitas:
- Linen yang bersih (Sprei, Sarung Bantal dan Selimut)
- Kamar mandi yang bersih dan higienis
- Perlengkapan mandi
- WIFI gratis
- Televisi
- Air Mineral
Bagaimana? Pilihan yang cukup terjangkau namun tetap berkelas, bukan? Pastinya! Sebagai generasi #SmartTraveling, kita harus pintar-pintar memilih akomodasi saat traveling, agar tidak tertipu dan merasa dirugikan.
Itulah tadi 7 tips jitu agar resolusi traveling terwujud dan berkesan. Khususnya yang sama-sama belum pernah menginjakkan kaki di Bali dan ingin mewujudkannya tahun ini seperti saya.
Setelah rencana traveling tersusun dengan baik, kini saatnya menunggu waktu liburan tiba. Saya sih menunggu libur lebaran Juni 2019 ini, tapi tentu saja saya akan sangat bersyukur kalau ternyata mendapatkan hadiah traveling gratis ke Bali kapan pun di tahun 2019 ini. Uhuuuyy! Sudah pasti tidak akan menolak!
Selamat merancang resolusi traveling, Sobat! Semoga resolusinya terwujud dan menorehkan kesan tak terlupakan!
Tulisan ini diikutsertakan dalam RedDoorz Blog Competition: Resolusi Traveling 2019 Kamu! yang diselenggarakan oleh RedDoorz Indonesia.
8 Komentar
Adhi Nugroho · Maret 11, 2019 pada 7:14 pm
Nah, ini dia! Akhirnya!
Ternyata Bang Firman mendambakan liburan ke Bali, toh. Hehehe. Siap, Bang. Saya doakan semoga cita-citanya cepat terlaksana. Terima kasih artikelnya, Bang. Sangat bermanfaat.
Salam hangat.
Firmansyah · Maret 18, 2019 pada 10:55 pm
Hehehe Iya, Mas Adhi. Tahun ini inginnya bisa terbang ke Bali. Terima kasih kunjungannya ya, Mas Adhi.
Aldhi Fajar Maudhi · Maret 24, 2019 pada 11:22 pm
Wah rencana liburannya udh terencana banget ini mah
dimudahkan juga sama kehadiran reddoorz
Firmansyah · Maret 25, 2019 pada 1:07 pm
Iya Mas, betul sekali. Memang harus terencana dengan baik ya. Hehehe.
Terima kasih sudah mampir dan membaca artikel ini ya. 🙂
Joe Candra · Maret 26, 2019 pada 12:58 am
Keren banget RedDoorz Mahendratanya, bang. Smg resolusinya terwujud yah, bang. Ntr kita meet up di Bali, aku mah tinggal nyebrang hehe
Firmansyah · Maret 26, 2019 pada 8:39 am
Iya Bang, sepertinya RedDoorz yang tersebar di Bali memang pilihannya keren-keren. 😀
Aaamiiin. Insya Allah. Semoga bisa meet up and traveling bareng ke Bali ya, Bang.
deddyhuang.com · Maret 31, 2019 pada 9:29 am
aku sendiri pengen balik ke Bali, banyak tempat wisata dan alam di sana masih enak buat tempat tinggal.
red door ya oke lah, tapi kalau ada budget lebih aku akan upgrade ke tempat lain 😀
nusa penida · Mei 13, 2019 pada 11:11 pm
ayo traveling ke pulau bali, pasti banyak hal yang ga akan terlupakan dan yang jelas pastinya pengen balik lagi..